Monday, August 27, 2012

Setiap Siswa SMA Terima Dana BOS Rp 1 Juta per Tahun

KOMPAS/LUCKY PRANSISKA
Ilustrasi
JAKARTA - Pemerintah resmi menetapkan besaran bantuan operasional sekolah menengah (BOSM) atau jenjang SMA sebesar Rp 1 juta per siswa per tahun. Bantuan itu akan diberikan kepada 9,8 juta siswa di jenjang tersebut, termasuk para siswa di sekolah yang berada di bawah naungan Kementerian Agama (Kemenag).

"BOSM resmi kami berikan Rp 1 juta untuk 9,8 juta siswa. Di dalamnya ada 10 persen siswa yang sekolahnya dikelola oleh Kemenag," kata Nuh, di Jakarta, Jumat (24/8/2012).

Nuh menjelaskan, bantuan tersebut dapat menutup sekitar 70 persen kebutuhan operasional siswa. Perhitungan itu didasarkan pada rata-rata kebutuhan operasional siswa jenjang SMA di seluruh wilayah Indonesia. BOSM, lanjutnya, ditujukan untuk memperluas akses, menekan angka putus sekolah, dan meringankan beban masyarakat seiring akan digulirkannya rintisan program wajib belajar 12 tahun pada 2013.

"Harapan kita BOSM dapat dijadikan pengurang, dan meringankan beban masyarakat sekaligus menunjang suksesnya program rintisan wajib belajar 12 tahun," pungkasnya.

Rintisan BOSM sudah mulai disalurkan di pertengahan tahun 2012. Akan tetapi, unit cost-nya masih sangat kecil, yakni hanya Rp 120 ribu per anak per tahun. Rintisan BOSM sengaja digelontorkan dalam jumlah minim untuk melatih dan menguji coba sistem penyalurannya. Setelah dinilai berhasil, mulai 2013 jumlahnya naik dengan signifikan, yaitu mencapai Rp 1 juta per anak per tahun.

No comments:

Post a Comment