Friday, July 20, 2012

Ancaman Penggunaan Mercury di Buru

Lokasi Penambangan Emas Gunung Botak Kab. Buru
Ambon : Ketua komisi B, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Maluku Marcus Pentury mendesak Kepolisian Daerah (Polda) Maluku agar menindak tegas para penambang yang menggunakan zat Mercury di lokasi pertambangan tradisional Gunung Botak.

Penggunaan zat kimia tersebut dinilai Pentury sangat membahayakan keselamatan warga dan juga lingkungan sekitar.

” Penggunaan zat seperti ini sangat tidak baik bagi lingkungan, para pelakunya harus diproses hukum,” pinta Pentury dalam pertemuan pimpinan DPRD dengan Kapolda Maluku, Brigjen Mukthiomo di ruang paripurna DPRD Maluku, Selasa, dua hari lalu.

Menurut Pentury, masa depan lingkungan dan juga warga Buru sangat berbahaya jika para penambang terus menggunakan zat kimia Mercury dalam melakukan aktivitas penambangan.

Dampaknya kata Pentury memang belum dirasakan saat sekarang tapi, lima atau 10 tahun mendatang, warga akan merasakan efek buruk dari penggunaan zat tersebut.

Sehingga sangat bijak, jika Polda Maluku, dan pastinya pengawalan ketat juga dari DPRD Maluku, penggunaan zat teresebut harus dilawan secara bersama-sama. (RA)

No comments:

Post a Comment