Ilustrasi |
"Pendidik yang inspiratif tidak hanya mengasah pola pikir siswa, tetapi juga membentuk karakter mereka menjadi lebih baik. Seorang pendidik menginspirasi orang yang mereka didik agar pengetahuannya bertambah," kata Johana Rosalina Kristyanti, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Sampoerna School of Education, dalam acara bertajuk Be an Educator in a Changing World di Jakarta, Sabtu (30/6/2012).
Menciptakan pendidik memang tidak bisa dilakukan dalam semalam atau hanya melalui seminar. Pendidikan calon-calon pendidik yang memiliki konsep dan visi pendidikan menjadi penting. Seorang pendidik seharusnya lebih fokus pada penciptaan nilai bagi siswa didiknya.
Untuk membentuk para pendidik yang memiliki visi dengan metode mutakhir, sekolah tinggi keguruan dan ilmu pendidikan bernama Sampoerna School of Education (SSE) didirikan pada tahun 2009. Lembaga pendidikan setara S-1 di bawah naungan Putera Sampoerna Foundation ini selalu mengikuti perkembangan inovasi sistem pembelajaran guna mempersiapkan para calon pendidik Indonesia untuk menghadapi tantangan global.
"Kelebihan SSE adalah menggunakan metode bilingual. Pada tahun pertamanya, para mahasiswa sudah diterjunkan ke sekolah-sekolah yang menjadi partner SSE," kata Isti Subandini, mahasiswi angkatan pertama SSE.
Isti menambahkan, menginjak tahun kedua, mahasiswa sudah bisa membantu guru, tetapi belum mengatur materi ajar. Pada tahun ketiga, mahasiswa sudah bisa mengajar langsung kepada siswa di sekolah. Sedangkan tahun keempat, mahasiswa SSE melakukan penelitian dan menyelesaikan tugas akhirnya.
Pada mulanya SSE terdiri dari dua program sarjana, Mathematics Education dan English Language Teaching. Tahun 2012 ini, SSE membuka dua program baru, yaitu Early Childhood Education serta Education, Training, and Technology.
Sumber : http://edukasi.kompas.com
postingan yang bagus tentang Mengubah Pendidik, Mengubah Bangsa
ReplyDeleteMakasih sdh singgah di blog ku .... Salam kenal...
Delete