Ilustrasi (FOTO ANTARA/Oky Lukmansyah) |
Lamongan - Sebanyak 16.432 anak dari lembaga pendidikan anak usia dini (PAUD) di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, berhasil memecahkan rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) untuk kategori membatik dengan peserta terbanyak.
Mereka berhasil mengalahkan rekor membatik yang sebelumnya dipecahkan oleh Solo, Jawa Tengah, dengan jumlah peserta 6.025 orang.
General Manager MURI Paulus Pangka, di alun-alun Kabupaten Lamongan --tempat acara berlangsung--, mengemukakan pemecahan rekor membatik di Solo berbeda dengan Lamongan.
Di Solo, peserta adalah orang dewasa dan menggunakan bahan kimia untuk membatik, sedangkan di Lamongan diikuti oleh anak-anak usia dini, dengan bahan membatik dari pewarna alami seperti pelepah pisang, nanas, wortel, belimbing, dan ubi jalar.
Sementara itu Bupati Lamongan Fadeli menyebutkan rekor MURI yang berhasil dipecahkan kali ini bukan yang pertama kali.
Sebelumnya, Lamongan sudah mencatatkan sejumlah rekor MURI seperti membuat wingko terbesar, memanggang ikan di atas 101 kapal di pantura Lamongan, serta membuat kain tenun ikat sepanjang 64,20 meter.
Sumber : http://www.antaranews.com
No comments:
Post a Comment