Ilustrasi |
AMBON - Sekolah Menengah Pertama Negeri 17 Kudamati Kecamatan Nusaniwe Kota Ambon menggelar kegiatan workshop revisi dokumen dua Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) tahun 2012/2013, berlangsung di Aula SMP Negeri 17 Ambon.
Dalam kegiatan tersebut juga dilakukan sosialisasi terhadap penilaian kinerja guru yang diikutsertakan sebanyak tiga sekolah di kota Ambon.
Turut hadir narasumber masing-masing Kepala Bidang Pendidikan Dasar Kota Ambon, Jhon Lewaharilla, Pengawas sekolah, Ny. Papilaja Spd, Drs. M Leuwol, dan juga Ny D Latul.
Kepala Sekolah SMP Negeri 17 Ambon, Ny. Lekransi seperti dikutip dari Beritamaluku.com di Ambon menjelaskan, workshop itu sangat membantu guru-guru dalam meningkatan kompetensi serta meningkatkan kinerja dari masing-masing guru.
“Saya sendiri selaku kepala sekolah sangat mengapresiasi positif, karena kegiatan seperti ini dapat membantu guru, dalam upaya peningkatan kualitas,” ujarnya.
Sekarang ini yang menjadi faktor majunya pendidikan adalah guru, karena itu guru harus profesional dan sesuai dengan yang diinginkan. Guru tidak lagi diwajibkan untuk mengharapkan apa yang sudah ada di buku, tetapi lebih dari itu, guru harus punya kemampuan sendiri untuk dapat mengolah apa yang ada dengan memberikan peraga yang baik kepada siswa dalam proses belajar mengajar di kelas, sehingga anak sangat mengerti apa yang disampaikan oleh guru.
“Guru tidak monoton dalam memberikan materi pelajaran kepada siswa tanpa memikirkan bahwa apa yang disampaikan ini dipahami oleh anak atau tidak, atau justru mengajar saja, dan menyuruh siswa mencatat buku sampai habis, tidak seperti itu, dan saya selaku kepala sekolah disini juga tidak mengginginkan hal seperti itu terjadi, dengan demikian ada pun banyak kegiatan yang diprogramkan pemerintah baik daerah maupun pusat ya saya akan tetap memberikan apresiasi positif agar guru-guru saya dapat mengikutinya hanya dengan satu tujuan adalah harus ada peningkatan pendidikan demi mengejar mutu pendidikan yang baik di kota ini,” tandas Lekransi.
Sumber : http://www.beritamaluku.com
No comments:
Post a Comment