Ilustrasi |
Ambon: Gubernur Maluku, Karel Albert Ralahalu secara resmi membuka sampul Ujian Nasional (UN) di Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 5, jalan Wolter Mongonsidi Kota Ambon, Senin (15/04) pagi.
Hadir mendampingi gubernur Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Maluku, Semmy Risambessy dan Kepala Sekolah SMA Negeri 5 Dra. Elisabet Koloba. Gubernur juga menyempatkan diri menijau langsung ruangan peserta untuk menyaksikan secara dekat proses pelaksanaan UN.
Dalam sambutannya, gubernur sempat memberikan support kepada para peserta UN agar lebih rileks dalam mengerjakan soal-soal UN, “ Selamat pagi semua, koq pada tegang sih, santai aja,“ ucapnya mengawali sambutannya yang disambut tawa peserta.
Gubernur mengatakan, pelaksanaan UN tahun ini metodenya berbeda dengan tahun sebelumnya, dimana ada dua puluh paket dengan soal yang berbeda dikerjakan oleh siswa. Sehingga dengan metode ini sangat tidak memungkinkan adanya kebocoran soal. Meski demikian, dengan berbagai persiapan yang sudah dilakukan oleh para guru jelang UN ini, diharapkan peserta bisa melaksanakan UN dan menjawab soal dengan benar.
“ UN ini merupakan tahapan akhir evaluasi dari apa yang sudah diajarkan oleh sekolah, untuk selanjutnya bagi siswa yang dinyatakan lulus dari hasil evaluasi ini, bisa melanjutkan studi kejenjang perguruan tinggi“ ungkapnya.
Sementara itu Kepala Sekolah SMA Negeri 5, Dra. Elisabet Koloba kepada wartawan usai pembukaan sampul UN mengatakan, sebanyak 308 siswa SMAN 5 siap mengikuti UN, jumlah itu terbagi atas 183 kelas IPA dan 125 kelas IPS. “ dalam pelaksanaan UN ini siswa kami tidak mengalami kendala apa-apa, semuanya berjalan lancer “ ujarnya.
Koloba mengatakan, dengan berbgai upaya persiapan yang sudah dilakukan lembaganya ini, diharapkan para siswa dapat mengikuti pelaksanaan UN ini hingga akhir dengan mengerjakan soal-soal dengan benar dan teliti, agar target kelulusan tahun ini bisa lebih meningkat lagi dari tahun kemarin. (Bil)
Sumber : moluken.com
No comments:
Post a Comment