Ilustrasi : Para siswa sedang mengikuti ujian nasional |
Ambon - Sebanyak 4909 siswa dan siswi tingkat SMA/SMK se-Kota Ambon, siap mengikuti Ujian Nasional (UN) pada 15-18 April 2013 mendatang. Ribuan peserta UN ini berasal dari 37 Sekolah Menengah Atas (SMA) dan 12 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
“Jadi sekitar 4909 peserta UN tingkat SMA dan SMK yang ada di Kota Ambon sudah siap untuk mengikuti UN minggu depan,” kata Kepala Bidang Pendidkan dan Menengah Dinas Pendidikan Kota Ambon, John Lewaherila kepada Siwalima di Balai Kota, Rabu (10/4).
Ia menjelaskan, UN yang diikuti sekitar 37 SMA dan 12 SMK itu akan berlangsung dari tanggal 15-18 April dengan soal soal yang langsung didistribusikan dari Depertemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Adapun sistim pengawasan yang dianjurkan oleh Dinas Pendidikan Kota Ambon adalah sistim pengawasan silang, dimana para guru yang ada di sekolah bersangkutan akan melakukan pengawasan di sekolah yang lain.
Tidak hanya itu, bagi guru yang mengajar bidang studi A tidak diperkenankan mengawas di bidang studi ajar guru bersangkutan.
“Sistim silang itu dimana guru yang mengajar bidang studi IPA tidak boleh melakukan pengawsan saat bidang studi IPA di UN-kan,” jelas Lewaherila.
Sementara itu, SMA Muhammadiyah Kota Ambon melalui Ketua Panitia Ujian yang juga Wakil Kepala Sekolah (Wakasek) Bidang Kurikulum, Sri R. Holle kepada Siwalima Rabu (10/4) mengatakan, sekolahnya sudah siap mengikuti Ujian Nasional pekan depan.
“Sekitar 56 siswa kelas ujian sudah siap menghadapi ujian yang akan dilaksanakan minggu depan. Berbagai persiapan telah kami lakukan, mulai dari pemantapan hingga pada ujian try out mulai dari try out 1-3 sudah kami laksanakan. Dan kami siap untuk mengikuti UN mudah-mudahan anak-anak kita semuanya berhasil,” harap Holle.
Senada dengan Holle, Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Ambon, P. Sapulette juga menandaskan, UN yang bagi sebagian orang adalah “momok” tidak demikian bagi siswa dan siswi SMA Negeri 1 Ambon.
“UN itu bukan momok bagi kami SMA Negeri 1 Ambon. Karena kami telah melakukan pemantapan tidak hanya menjelang UN diselenggarakan, namun sejak siswa itu masuk SMA Negeri 1 Ambon, siswa itu sudah dibekali dengan ilmu-ilmu yang menurut saya adalah sebuah pemantapan. Try out pun sudah kami lakukan, dan untuk memantapkan phsykologi siswa, kita akan memberikan dorongan dan siraman rohani melalui kegiatan religi (ibadah Red) yang akan digelar nanti menyongsong ujian,” timpal Sapulette. (Mg-4)
Sumber : siwalimanews.com
No comments:
Post a Comment