Ilustrasi |
Ambon - Bentrokan antar desa kembali terjadi di Maluku. Kali ini melibatkan 3 desa di wilayah Seram Bagian Barat dan Maluku Tengah, yakni Desa Sepa, Hualoy dan Kamarian.
Menurut berita yang dilansir dari situs Moluken.com. Bentrokan ini bermula ketika warga desa Sepa yang berada di wilayah Maluku Tengah melintasi desa Hualoy usai menghadiri acara pelantikan kepala desa Kamarian di wilayah Seram Bagian Barat. Saat melintasi desa Hualoy terjadi salah paham antara warga Sepa dengan warga Hualoy.
Informasi kesalahpahaman ini kemudian menyebar hingga didengar di Kamarian. Mendengar berita ini warga Kamarian yang merupakan "gandong" dari desa Sepa itu datang membantu. Sehingga bentrokan pun tak dapat dihindari.
Setidaknya, menurut Moluken.com hingga sore kemarin (Sabtu, 29/12). Sudah tercatat 2 korban tewas yang merupakan warga desa Sepa dan 4 korban luka tembak merupakan warga desa Kamarian. Sementara korban dari warga desa Hualoy belum diketahui.
Sementara itu situasi di perbatasan desa Hualoy masih mencekam dan guna menghindari bentrokan susulan polisi telah disiagakan di perbatasan desa tersebut.
Sumber : http://www.moluken.com
No comments:
Post a Comment