Salah satu TPS yang sepi dari pimilih. |
Ambon - Partisipasi pemilih pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Maluku putaran kedua yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU), Sabtu (14/12/2013), jauh menurun dibanding pilkada putaran pertama.
Pada Pilkada putaran pertama, partisipasi pemilih bisa berada pada angka 80 persen, sementara partisipasi pemilih pada putaran kedua sesuai prediksi sejumlah pihak akan menurun berkisar 60 hingga 70 persen.
Seperti dilansir dari Berita Maluku.com saat berlangsungnya penyelenggaraan pilkada putaran kedua hari ini hingga pukul 13.00 WIT, terlihat sejumlah TPS sepi dari pemilih. Hal itu juga diakui beberapa petugas TPS yang berada di sejumlah kelurahan di Ambon.
Sesuai catatan di beberapa TPS yang berada di kelurahan Ahusen, Rijali, Uritetu dan Batumerah, angka partisipasi pemilih rata-rata berkisar kurang dari 50 persen. Misalnya di TPS 4 Kelurahan Ahusen, Kecamatan Sirimau Ambon, tercatat DPT pemilih sebanyak 540 orang, namun pemilih yang datang menyalurkan hak pilihnya tercatat 223 orang atau partisipasi sebesar 41 persen pemilih.
Di TPS 5 Kelurahan Ahusen DPT sebesar 407 dan jumlah 195 pemilih atau 48 persen pemilih. TPS I Kelurahan Uritetu DPT sebesar 453 dan jumlah pemilih 197 atau 43 persen pemilih. TPS 13 Karpan DPT sebesar 247 dan jumlah pemilih 126 atau 51 persen pemilih.
Suasana penghitungan suara pada TPS 15 Batu Merah I |
Di TPS 12 Rijali DPT sebesar 295 dan jumlah pemilih 172 atau partisipasi sebesar 58 persen pemilih. TPS 15 Rijali, DPT sebesar 317 dan jumlah pemilih 136 atau partisipasi 43 persen pemilih. TPS 4 Rijali, DPT sebesar 504 dan jumlah pemilih 271 atau partisipasi 54 persen pemilih.
Sementara di TPS 15 Batu Merah I, tercatat DPT 433 dan jumlah pemilih 228 atau partisipasi pemilih 53 persen. TPS 16 Batu Merah I, DPT sebesar 336 dan jumlah pemilih 157 atau partisipasi sebesar 47 persen pemilih.
Hingga berita ini dimuat, sejumlah TPS masih berlangsung penghitungan suara. (bm 10)
Sumber : beritamaluku.com
No comments:
Post a Comment