 |
Koleksi SMK Kepala Batas Pulau Pinang
Ilustrasi |
Ambon - Dalam rangka melakukan pemerataan guru sesuai dengan kebutuhan sekolah sehingga tidak terjadi penumpukan, maka dipastikan pada Januari 2013 mendatang, Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Ambon bakal melakukan penilaian kinerja para guru melalui program mutasi guru.
“Upaya pemerataan guru melalui mutasi ini akan tetap menjadi program prioritas, yang mana pada awal Januari kita akan melakukan penilaian kinerja para guru se-Kota Ambon,” tandas Kepala Dinas Pendidikan Kota Ambon Beny Kainama, kepada Siwalima di ruang kerjanya, Selasa (30/10).
Kainama menjelaskan, mutasi yang dilakukan pihaknya tersebut mengacu pada analisa kebutuhan guru, untuk itu, pemerintah pusat sedang melakukan sosialisasi keputusan menteri menyangkut analisa kebutuhan guru, sehingga saat ini pihaknya sementara berkoordinasi dengan Badan Kepegawaian.
Setelah analisa ini berakhir baru akan dilakukan mutasi, sehingga pihaknya telah melakukan sosialisasi ke setiap para guru bahwa mutasi yang akan dilakukan ini berhubungan dengan penilaian kinerja, seperti guru itu harus mengajar 24 jam dan harus memiliki perangkat pembelajaran, disiplin, dan lain sebagainya.
“Upaya mutasi guru ini mengalami kendala baik itu kendala internal maupun eksternal dan ini sudah dilakukan dari dulu tetapi perkembangan sekolah itu lalu membuat terjadinya perubahan, misalnya saja penambahan siswa pada sekolah sehingga mempaengaruhi ada tidaknya guru yang berada pada sekolah tersebut, budaya kerja guru yang menganggap budaya mutasi itu sebagai hukuman,” jelasnya.
Untuk itu, pihaknya bakal melakukan langkah tegas terkait sikap tegas terhadap guru-guru yang tak profesional tersebut dan ketika ditemukan guru yang protes dengan program ini, maka sertifikasinya akan ditarik.(S-36)
Sumber : http://siwalimanews.com
No comments:
Post a Comment