Friday, November 15, 2013

Siswi Kaltim Rebut Juara Nasional Mendongeng

Ilustrasi. Seorang guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) mendongeng 
di atas panggung saat mengikuti lomba mendongeng di alun-alun 
Kota Madiun, Jatim, Selasa (22/1).(FOTO ANTARA/Siswowidodo)
Samarinda  - Siswi SDN 01 Balikpapan, Provinsi Kaltim, Adinda Hasesih Indriansyah, menyabet juara pertama dalam lomba mendongeng tingkat nasional yang digelar oleh Badan Perpustakaan Nasional.

"Keberhasilan siswa SD meraih juara pertama nasional lomba ini berarti membuktikan bahwa kemampuan siswa asal Kaltim tidak diragukan," ujar Kepala Badan Perpustakaan Provinsi (Banpusprov) Kaltim Hj Sri Sulasmi Retno Wijayanti di Samarinda, Kamis (14/11).


Tiap tahun, lanjutnya, Badan Perpustakaan Kaltim selalu mengikutkan anak-anak SD/MI, SMP/MTs, dan SMA/MA di Kaltim ke lomba di tingkat nasional, yakni mereka yang berhasil menjadi juara pertama di tingkat Provinsi Kaltim.

Dari ajang nasional tiap tahun menunjukkan kemampuan anak-anak dari Kaltim terlihat baik karena selalu ada yang mendapat juara dari tiga jenjang juara yang ada, meskipun tidak selalu juara pertama.

Hal ini menunjukkan bahwa pengetahuan dan keterampilan bercerita anak-anak di Kaltim tidak kalah dengan anak-anak dari daerah lain, sehingga talenta itu harus terus ditingkatkan supaya ke depan menjadi lebih berkembang.

Dalam lomba mendongeng atau bercerita tingkat SD/MI yang digelar Badan Perpustakaan Nasional 2013 itu diikuti 34 peserta dari seluruh Indonesia.

Lomba digelar dalam dua tahap, yakni seleksi untuk masuk 12 besar dan pemilihan juara bagi 12 nominator yang lolos tahap seleksi.

Tujuan lomba adalah untuk meningkatkan minat dan kegemaran membaca sejak usia dini. Melalui membaca diharapkan anak akan mampu membuka wawasan guna menambah ilmu pengetahuan serta meningkatkan keterampilan mereka. 

Meningkatnya kegemaran dan minat baca anak-anak juga akan mampu meningkatkan wawasan. Anak memiliki bakat bercerita, maka kegemarannya membaca dapat mendukung pengayaan dalam bdercerita, baik membaca buku tentang sejarah maupoun tentang apa saja.

Dia juga mengatakan Badan Perpustakaan Kaltim akan terus melakukan pembinaan terhadap anak-anak yang memiliki bakat bercerita. Pihaknya juga terus melakukan pengembangan terhadap bahan bacaan untuk meningkatkan kemauan terhadap minat baca.

Sumber : antaranews.com

No comments:

Post a Comment